TARAKAN – Berdasarkan hasil uji swab dari Balai Besar Labotarium Kesehatan (BBLK) Surabaya, 2 Orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dinyatakan positif Covid-19.
Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, M. Kes melalui press release di Dinas Kesehatan (Dinkes) Tarakan, Rabu 15 April 2020.
“Kedua pasien merupakan PDP yang diisolasi di RSUD Tarakan, saat ini sedang dilakukan Tracing kepada kedua pasien,” ujarnya kepada awak media, Rabu 15 April 2020.
Terdapat 2 kasus positif tambahan, yaitu SA (48) berdomisili di Kampung Satu SKIP dan M (69) di Kelurahan Karang Anyar. “Salah satu dari mereka memiliki riwayat perjalanan dari Sulawesi Selatan (Sulsel), dan yang lainnya masih ditelusuri,” terangnya.
Salah satu pasien tersebut awalnya memiliki keluhan berupa sesak napas, sehingga berinisiatif memeriksakan diri ke IGD, yang kemudian ditetapkan menjadi PDP.
“Pasien dirawat di rumah sakit dan ditetapkan menjadi PDP sekitar seminggu yang lalu, hari ini akan dilakukan tracing untuk melihat riwayat kontak dan riwayat perjalanannya,” tutupnya.(*)
Reporter : Matthew Gregori Nusa
Editor : M. Yanudin
