Lasmura Gotong Royong Semprot Disinfektan

Imbau Masyarakat Tidak Tutup Akses Jalan Desa

TANJUNG SELOR – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Laskar Muda Hanura (Lasmura) Kabupaten Bulungan, bersama warga melakukan penyemprotan disinfektan kesejumlah titik di Desa Jelarai Tengah dan Desa Tengkapak, Kecamatan Tanjung Selor.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2018 votes

Ketua RT 11, Jelarai Tengah, Jhoni Mastun mengatakan, warga sangat antusias serta mendukung aksi sosial yang dilakukan Lasmura, sehingga warga desa tidak panik.

Baca Juga :  BMKG Perkirakan Potensi Hujan Lebat Terjadi di Beberapa Wilayah di Kaltara

“Kami sangat berterimakasih atas aksi sosial yang dilakukan Tasa Gung bersama pemuda di desa kami,” ungkap Jhoni Mastun, Sabtu (4/4/2020).

Warga berharap tidak ada penutupan akses jalan desa.

Hal senada diungkapkan Sekretaris Adat desa Tengkapak, Marthinus Laing. Sosialisasi tentang bahaya virus corona yang disampaikan ke masyarakat, membuat warga desa yang tinggal di 6 RT itu dapat melaksanakan pola hidup bersih dan mengikuti protokol mitigasi kesehatan.

“Warga turut berterimakasih kepada manajemen PT Garda Putra Kaltara yang ikut membantu menyediakan cairan disinfektan,” jelasnya.

Sementara itu Ketua DPC Lasmura Bulungan yang juga menjabat anggota DPRD Bulungan, Tasa Gung kepada benuanta.co.id mengatakan, penyemprotan disinfektan itu merupakan bentuk dukungan Lasmura kepada pemerintah untuk melawan Covid-19 yang saat ini tengah mewabah.

Baca Juga :  Aksi Sosial Bantu Warga Terdampak Kebakaran

“Sejak awal Maret lalu Lasmura bersama warga desa telah lakukan penyemprotan disinfektan ke rumah-rumah warga dan beberapa tempat ibadah serta balai adat desa. Warga di 6 RT desa Tengkapak dan 6 RT di Jelarai Tengah, sangat antusias,” jelas Tasa.

Politisi Partai Hanura itu menegaskan, tindakan antisipasi terhadap wabah corona (covid-19) di desa-desa tidak harus dengan melakukan aksi penutupan akses jalan desa.

Baca Juga :  BPJS Ketenagakerjaan Bulungan Gelar Sosialisasi Manfaat Program Sektor Jasa Konstruksi

“Pemerintah melalui pemerintah desa setempat diharapkan dapat mencegah aksi warga yang lakukan penutupan akses jalan desa, sebaiknya pemdes bersama warga desa proaktif memerangi covid-19 dengan melakukan penyemprotan disinfektan dan memberikan edukasi ke masyarakat untuk rajin menjaga kesehatan salah satunya dengan rajin mencuci tangan dengan sabun, termasuk menjaga jarak dan menghindari kegiatan keramaian, Sebab, aksi penutupan jalan didesa itu akan menimbulkan masalah baru lagi,” pungkasnya.(*)

 

Reporter: Victor Ratu
Editor: M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *