TARAKAN – Menjadi kontestan di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kaltara, Sabirin Sanyong mengaku sudah klop dan optimis berkolaborasi politik bersama H. Abdul Hafid untuk melenggang di Pilgub Kaltara 2020.
Sebab, ia menjelaskan komposisi geografis dari sebaran pemilih terbanyak di Kaltara hanya dua, yakni Kabupaten Nunukan yang menjadi basis H. Abdul Hafid, dan Kota Tarakan yang menjadi wilayah domisilinya.
Praktis, dari penilaian tersebut juga yang menjadi pertimbangan untuk memenangkan Pilgub kedua Kaltara ini.
“Realistis dan logis nomor 1 dari Nunukan, dan nomor 2 dari Tarakan. Karena daftar pemilih tetap ada di dua wilayah ini banyak dari sebaran pemilih,” ujar Sabirin Sanyong kepada benuanta.co.id, Kamis (28/11/2019).
Menurut dia, sejauh ini sudah mengunci 5 partai politik (Parpol) sebagai pengusung dengan melihat skema politik aliran nusantara. Antara lain, beragam suku, budaya, dan agama bertujuan untuk merangkul perbedaan, agar sumbangsih suara pemilih dari perbedaan ras tersebut tak mencederai nilai demokrasi. (*)
Reporter : Yogi Wibawa
Editor : Nicky Saputra
